Minggu, 30 Desember 2012
Kamis, 22 November 2012
Selasa, 21 Agustus 2012
PEMBUNGKUSAN BUAH
Pembungkusan buah dengan kertaas khusus pembungkus buah
Pembungkusan buah dengan plastik biasa yang transparan
Senin, 20 Agustus 2012
Jumat, 06 Juli 2012
MENGAPA JAMBU MADU DELI ……….????
Jambu Madu Deli termasuk jenis jambu yang paling unggul pada saat
ini,selain mudah didalam perawatan.produksi buah yang tinggi, dan mempunyai
nilai jual yang mahal. Adapun beberapa keunggulan jambu Madu Deli bila di
banding tanaman buah yang lain. Antara lain keunggulan Jambu Madu Deli :
1.
Mudah dalam budidayanya.
2.
Produksi buah yang tinggi.
3.
Hampir tak kenal musim.
4.
Masa berbuahnya lebih cepat.
5.
Harga relatif mahal.
6.
Rasa sangat manis.
7.
Bobot buah besar.
8.
Perawatan lebih mudah.
I.
CARA BUDIDAYA
Budidaya Jambu Madu Deli dengan sistem Tabulampot tidak memerlukan lahan
yang luas, namun dengan hanya pemamnfaatan lahan pekarangan sekitar rumah, kita
sudah dapat mengebunkan Jambu Madu Deli. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal
dalam sistem tabulampot ini,ada beberapa tahap yang harus kita perhatikan :
1.
Pemilihan bibit.
2.
Media tanam yang sesuai.
3.
Tempat / wadah.
4.
Perawatan .
5.
pasca panen.
- Pemilihan bibit
Bibit yang akan
kita tanam harus jelas asal – usulnya dari sumber yang dapat dipercaya, karena
dari bibit yang kita tanam merupakan titik awal penentu keberhasilan daripada
budidaya tabulampot kita.
2. Media tanam
Media tanam termasuk bagian yang penting dalam
mendukung keberhasilan budidaya Jambu Madu Deli dengan sistem Tabulampot,
karena media yang tidak sesuai dengan syarat tumbuh dalam sistem ini maka akan
berakibat tanaman tidak akan berkembang baik sesuai dengan yang kita inginkan.
Adapun media yang di anjurkan dalam budidaya tabulampot Jambu Madu Deli :
- Tanah / kompos yang steril dari berbagai penyakit yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman baik cendawan maupun nematoda yang menyerang pada sistem perakaran tanaman.
- Pupuk kandang yang sudah di fermentasi. Dan khusus untuk jambu Madu Deli dianjurkan pupuk kandang dari jenis unggas, karena hal ini berpengaruh pada rasa jambu itu sendiri.
- Pencampuran antara tanah dengan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1 ( 2 tanah + 1 pupuk kandang ).
III.
Tempat / wadah
Tempat/wadah yang biasa di
gunakan ada beberapa pilihan, antara lain:
- Polybag khusus ( tempahan ) dengan kadar kemurnian 100% dengan ukuran minimal 60×60cm ini mampu bertahan 2-3 tahun.
- Pot semen dengan diameter minimal 60 cm.
- Pot/ ember pelastik anti pecah dengan diameter minimal 60 cm ini mampu bertahan hingga 5-6 tahun.
- Goni biji pelastik dengan dimeter 60 cm ini mampu bertahan hingga 2- 3 tahun.
- Drum kaleng dengan diameter 60×60 cm ini mampu bertahan hingga 5-6 tahun.
IV.
Perawatan
Dalam merawat jambu Madu
deli dengan Sistem Tabulampot, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan :
1. Pengendalian hama.
Hama penggangu tanaman Jambu
Madu Deli terutama pada saat daun muda biasanya hama yang menyerang yaitu :
- belalang
- ulat
- kutu
- lalat buah (dacus pedetris
)
Untuk penyemprotan hama dapat di
sesuaikan dengan musim. Bila kemarau, penyemprotan hama cukup 1 bulan sekali
dan saat musim hujan bisa 1 - 3 minggu sekali tergantung serangan pengganggu
tanaman jambu. Biasanya musim hujan serangan lebih tinggi bila di banding pada
musim kemarau.
2.
Pemupukan
Pemupukan dasar sebaiknya
menggunakan pupuk kandang dan kimia ( NPK 25x 7 x7 ). Hal ini dilakukan sejak
umur 1- 6 bulan pertama.
Pemupukan selanjutnya, pupuk
kandang dan kimia ( NPK 16x16x16 )
Interval pemupukan Setiap 1-2 bulan
sekali.
3. Pemangkasan
Untuk menyeimbangkan
percabangan, maka perlu adanya pemangkasan agar pohon sesuai dengan kondisi
Tabulampot.
Dalam pemangkasan ada 2
tahap.
1. pemangkasa pembentukan
karakter pohon
2. pemangkasan penyeimbang
agar produksi buah tetap stabil tidak
terganggu dengan percabangan yang mengakibatkan buah tidak
maksimal.dilakukan pemangkasan 6-8 bulan
sekali.
4.
Penyiraman
Penyiraman termasuk bagian
yang penting, karena hal iniakan mempengaruhi pertumbuhan dan rasa daripada
buah itu sendiri.
Adapun penyiraman yang baik
yaitu :
1. Umur 1- 6 bulan cukup
satu kali penyiraman dengan volume 3- 5 liter air
2. Umur 6- 12 bulan
penyiraman dua kali sehari, yaitu pagi dan sore
3. 12 bulan dan seterusnya pada saat
pembuahan pada saat kemarau maka penyiraman tiga kali sehari.
VII.
Pasca panen
Untuk menghasilkan buah
jambu yang super maka perencanaan dari awal sejak berbunga harus sudah di
program,yaitu :
1. Penjarangan bunga.
2. pemilihan bakal buah.
3.pembungkusan
Hal ini dilakukan untuk
mendapatkan buah yang berkualitas.Agar buah yang dihasilkan sesuai dengan yang
kita inginkan, sehingga pada akhirnya mendapatkan buah yang maksimal, tingkat
kematangan sesuai yang di inginkan konsumen, sehingga buah yang di hasilkan
seragam dan sesuai dengan permintaan pasar.
Langganan:
Postingan (Atom)